MENUJU JALAN KEBAIKAN KePAdaNYA

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ
http://obat-penyejuk-hati.blogspot.com

Artikel : MENUJU JALAN KEBAIKAN
Segala puji bagi Alloh, Robb semesta alam. Sholawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi termulia, pemuka para rosul. Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang berhak diibadahi kecuali Alloh dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusannya.

Artikel Tentang MENUJU JALAN KEBAIKAN
http://obat-penyejuk-hati.blogspot.com


Kejujuran dan keikhlasan
Serta sifat welas asih adalah
Permata jiwa yang memancar kilauan
Meskipun berjuta mata tak melihatnya
Itulah hiasan hati nan terindah tak ternilai
Yang dimiliki oleh seorang mukmin sejati
Yang memandang sesuatu dengan hakekat sebenarnya
Yang melahirkan kebaikan dari setiap perilakunya
Sesungguhnya sesuatu berasal dari Allah
Dan akan kembali kepadaNya

Mereka yang memiliki permata berkilau dalam hati
Meretas hidupnya dijalan kebenaran
Menelusuri lorong lorong yang panjang
Sepanjang nafas mereka semasa didunia fana
Lalu berhenti disudut sudutnya
Untuk menyimpan beragam kebaikan
Disana mereka memilih kebaikan yang mengantarnya
Menjadi manusia istimewa disisi Tuhan

Baik dan istimewa
Namun baru diketahui
Setelah pelakunya meninggal dunia
Baik dan istimewa
Namun slalu disembunyikan oleh pelakunya

Baik dan istimewa
Namun pelakunya tidak menyadari
Baik dan istimewa
Yang disangka buruk
Namun bermanfaat untuk orang banyak
Baik dan istimewa
Namun terkadang disalah pahami

Kebaikan tidak selalu identik dengan tampilan lahir pelakunya
Bahkan sering kali terlihat seperti bertolak belakang
Jiwa Agungnya ditutupi oleh fisiknya yang kurang menawan
Hatinya tulus dibalut pakaian kemiskinan
Taubat Nasuhanya tidak dipercaya orang
Karena citra buruk masa lalunya
Dan menjadi terhijab dari pandangan orang disekelilingnya
Namu kebaikan menyimpan cahaya
Akan diperlihatkan Allah kepada manusia
Kapan pun Dia kehendaki

Dalam suatu riwayat ada seorang perempuan renta tinggal bersama seorang anak lelakinya yang sangat rajin beribadah. Ketika ajal hendak menjemputnya anak lelaki itu berkata :
Wahai ibu telungkupkanlah pipiku diatas tanah. Lalu sang Ibu pun melakukannya, diiringi dengan tangisan sang anak dengan menghiba.
Saat benar benar diambang kematian ia berkata
Wahai Ibu?Demi Allah, jika aku mati, janganlah ibu memberitahukan pada seseorang pun tentang kematianku.
Dan kuburkanlah aku disalah satu pojok rumah ini?.
Sebab selama ini aku selalu menyakiti tetanggaku yang telah mati
Dan sang Ibu pun mengabulkan permintaan anaknya. Dikuburkan dipojok rumahnya.
Suatu malam sang Ibu bermimpi, ia melihat anaknya berada disalah satu taman yang sangat indah, disebuah istana megah. Diantara kedua matanya terdapat tulisan dari cahaya. Tulisan itu berbunyi :
INILAH SEORANG HAMBA YANG MENGAKUI DOSANYA
LALU BERTAUBAT.
Sang Ibu bertanya, bagaimana kamu memperoleh posisi setinggi ini ?
Si anak menjawab, Wahai Ibu setelah aku mati, Dzat Yang Maha Benar memanggilku dihadapanNya dan berfirman kepadaku :
Wahai hambaKu, sikapmu untuk menjauhi manusia sebenarnya membuat mereka marah kepadamu, sehingga mereka menutup pintu kasih sayang untukmu. Seakan ampunanKu penuh sesak oleh dosa dosamu, sedangkan gudang kekuasaanKu memerlukan amal kebaikan darimu. Namun Aku merahmatimu karena rasa butuhmu terhadap ampunanKu.
Karena sikap penghambaan dan kekhusyu?anmu kepadaKu sehingga kamu lalai terhadap hak tetanggamu. Maka melangkahlah Aku telah mengampuni dosamu.
INNALLAHA LAYANDZURU SOWAROKUM
WAAMWALUKUM
WALAQINALLAHA YANDZURU ILLA QULUBIKUM
WA?AMALLIKUM.
Sesungguhnya Aku (Allah) tidak melihat rupa dan harta kamu sekalian
Dan akan tetapi Aku hanya melihat hati dan perbuatan kamu sekalian.
By Andre and Nisa
http://obat-penyejuk-hati.blogspot.com
Like Me: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg

Renungan

Feedage Grade B rated